Rabu, September 27Selamat Datang di Media Warta-1, Selamat Membaca

Yamaha Zuma 125 Makin Berkarakter Adventure, Segini Harganya

Warta-1 – Yamaha Zuma 125 baru-baru ini baru diperkenalkan. Harga yang ditawarkan sebesar US$ 3.699 atau setara Rp 53 jutaan. Sayangnya skutik bergaya adventure ini tidak tersedia di pasar sepeda motor Indonesia. 

Yamaha Zuma 125. (id.motor1.com)

Seperti kita tahu, saat ini beberapa pabrikan sedang berlomba membuat motor adventure. Tak hanya tipe sport, sekarang sudah merambak ke motor bertransmisi otomatis.

Di Indonesia sendiri sudah ada beberapa skutik bergaya ala motor tualang seperti Yamaha XRide 125, Honda BeAT Street, Suzuki Nex Crossover, hingga Honda ADV 150. Yamaha sebenarnya punya Zuma 125, sayang saat ini hanya dirilis di Amerika Serikat.

Zuma 125 versi 2022 hadir dengan desain lebih agresif dan tangguh. Beda dengan model sebelumnya, yang kalem a la skutik perkotaan, namun dengan ban dual purpose. Ia merupakan kendaraan yang menyenangkan ketika diajak bertualang. Terutama bagi yang suka beraktifitas outdoor atau traveling menggunakan kuda besi.

Tak hanya sekadar tampilan saja, pihak pabrikan juga memberikan keunggulan di sektor fungsionalitas. Ada beberapa area dan peranti yang dapat menunjang kebutuhan pengendaranya.

Skutik bergaya tualang ini memiliki desain tebal dan kekar. Bagian bodi motor memiliki bentuk yang serbakotak dengan lekukan kaku. Meski begitu ia lebih fresh dibanding model sebelumnya. Terlihat pula garis-garis tegas di sekujur tubuhnya, membuatnya tampak kokoh. Berkat bentuk badan seperti itu, kesan skutik off-road lebih terpancar.

Menurut data pabrikan, ia memiliki dimensi 1.920 x 760 x 1.150 mm (PxLxT). Dengan tinggi jok 785 mm, wheelbase 1.340 mm dan berat 127 kg. Kemudian tangki bahan bakar berkapasitas 6,1 liter, lebih besar dari Yamaha X-Ride 125 yang ada di Indonesia.

Dari sekujur tubuhnya, paling mencolok terlihat di bagian depan. Sepatbor gunakan model bergaya motor trail. Besar dan memanjang ke depan. Ia mengadopsi dual headlamp asimetris. Berbentuk bulat yang berdampingan ala mata ikan atau fish eye. Sepertinya pabrikan sengaja memisahkan antara rumah lampu utama dengan lampu senja.

Konsepnya sama seperti yang pernah diterapkan pada BMW S1000RR model lama. Meksi begitu, penataan model ini membuatnya terlihat menarik. Sayangnya belum disematkan teknologi lampu LED atau proyektor, melainkan masih mengandalkan bohlam halogen.

Di atas lampu terdapat cekungan yang bisa difungsikan untuk meletakkan barang. Namun tetap butuh ikatan ekstra. Meski demikian, hal itu membantu pengendara ketika membawa barang kebutuhan terlampau banyak. Apalagi sudah tersedia alat untuk mengaitkan atau lubang di tiap sisinya.

Kemudian dirinya pakai model setang telanjang. Sesuai dengan karakter yang diusung. Tengahnya diisi dengan spidometer full digital yang dibagi dalam beberapa bagian. Layar utama diisi dengan spidometer, takometer, petunjuk bahan bakar, odometer, tripmeter dan average. Sisanya dipenuhi oleh beberapa indikator. Bagian depannya diberi pemanis berupa lampu kecil. Menariknya, posisi lampu seinnya letaknya berada di bawah handle rem.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *